RaBel, SUNGAILIAT-Juru Bicara Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bangka, Boy Yandra SKM MPH menyebutkan data terbaru sebaran Covid-19 terbaru yakni adanya penambahan kasus sebanyak 14 orang, dinyatakan sembuh 17 orang dan meninggal dunia 1 orang.
Kemudian total keseluruhan orang yang terpapar virus corona di Kabupaten Bangka sudah sejumlah 4.334 orang, telah sembuh 4.040 orang dan meninggal dunia 74 orang.
Sementara untuk jumlah kontak erat ada 5.802 orang, suspek 2.865 orang, suspect discarded 2.708 orang, probable 1 orang dan yang masih menunggu hasil swab dari laboratorium Provinsi Bangka Belitung ada 150 orang.
“Sampai hari ini masih ada 220 orang yang masih menjalani isolasi, ICU, isolasi mandiri dan karantina baik di tempat yang sudah disediakan oleh pemerintah Kabupaten Bangka maupun di Wisma II Provinsi Bangka Belitung. Dan yang meninggal hari ini yaitu dengan inisial SI usia 64 tahun dengan jenis kelamin laki-laki warga Sinar Jaya,” terangnya, Senin (14/6/2021).
Boy Yandra menuturkan bahwa yang bersangkutan sebelumnya masuk rumah sakit Medika pada tanggal 6 Juni 2021 dan pemeriksaan antigen dinyatakan positif. Yang mana pasien disertai penyakit awal lemas, lesu, menggigil dan sesak nafas.
Dari 220 orang yang masih dalam perawatan, terbanyak berasal dari Kecamatan Sungailiat ada 111 orang, Kecamatan Pemali 58 orang dan Kecamatan Belinyu ada 48 orang.
“Kami berharap kepada masyarakat untuk selalu taat menjalankan protokol kesehatan Covid-19, kemudian bagi yang ada kontak dengan pasien Covid-19 agar segera melaporkan ke tempat pelayanan kesehatan,” ujarnya.
Ia menambahkan saat ini ada 2 desa yang dinyatakan masuk zona merah yaitu Desa Sempan dan Desa Karya Makmur, sedangkan untuk 5 kelurahan diantaranya Kelurahan Sungailiat, Kelurahan Matras, Kelurahan Kenanga, Kelurahan Bukit Betung dan Kelurahan Kuto Panji.
“Kabupaten Bangka saat ini berada di zona orange, dan Alhamdulillah untuk persentase pasien sembuh semakin tinggi. Kita harapan kasus paparan Covid-19 semakin kecil, sehingga Kabupaten Bangka cepat kembali ke zona aman,” tutupnya. (egi)
