Ketua Forwaka Babel Sesalkan Premanisme Terhadap Wartawan RF

oleh -

RaBel, PANGKALPINANG-Ketua Forum Wartawan Kejaksaan (Forwaka) Bangka Belitung, Rudi Sahwani, menyesalkan kejadian kekerasan yang dilakukan terhadap RF. Rudi menilai kejadian ini harus menjadi perhatian serius bagi penegak hukum mengingat aktifitas jurnalistik merupakan pekerjaan yang dilindungi Undang-Undang. Ketua SIWO PWI Babel ini juga berharap RF mendapatkan keadilan atas kekerasan yang dialami.

“Saya tidak ingin memberikan penilaian benar dan salah. Yang jelas saya selaku Ketua Forwaka menyesalkan masih adanya aksi-aksi kekerasan dan premanisme atas aktifitas jurnalistik rekan-rekan wartawan. Ini selalu terjadi dan terus berpotensi mengintai rekan-rekan wartawan yang lain jika tidak mendapat perhatian khusus. Jelas profesi wartawan mendapatkan polish dari UU No 40 tahun 1999. Artinya republik ini sudah memberikan perhatian khusus atas profesi ini termasuk juga soal keselamatannya. Karena jika tidak ada proses penegakan hukum, ini semua akan menjadi sumbatan bagi kemerdekaan pers dalam mengungkapkan fakta-fakta. Wartawan akan khawatir dengan profesinya karena akan berhadapan dengan kekerasan. Jadi di sini lah hukum harus menjadi panglima yang melindungi. Saya harap RF mendapatkan keadilan,” ujar Rudi kepada para wartawan Kamis (14/1/21) malam.

Sebelumnya diberitakan RF, seorang wartawan perwakilan media online, telah mengalami tindakan kekerasan pada Kamis (14/1/21) siang. Diduga penganiayaan yang dialami RF tersebut terkait pemberitaan yang sempat ditulisnya soal tambang di kawasan Parit Enam. RF menuliskan bahwa telah terjadi kegiatan penambangan yang diduga ilegal di kawasan yang dulunya akan dijadikan perkebunan Sorgum. Atas kekerasan yang dialaminya RF didampingi beberapa rekan se-profesi melapor ke Mapolres Pangkalpinang pada Kamis petang.(doni)

Tentang Penulis: adminHP

Gambar Gravatar
Cerdas, Cepat, Jelas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *